Ps Yudi Lau : Menata Prioritas Hidup
Ps Yudi LauRefleksi Jeffrey Davis menulis buku berjudul 1.000 Marbles (1.000 kelereng), karena tergugah ajakan seorang penyiar senior dalam acara radionya.
Si penyiar mengajak para pendengar untuk selalu Menata Prioritas, karena Masa Hidup manusia ada batasnya.
Jika seseorang hidup hingga usia 75 tahun, maka di kalikan dgn 52 (jumlah minggu dalam setahun), berarti orang itu memiliki 3.900 pekan yang bisa ia pergunakan dengan cara terbaik.
Saat itu si penyiar sudah berusia 55 tahun,
Jadi andai ia di beri hidup sampai usia 75,
berarti ia tinggal punya 1.000 minggu lagi.
Ia bergegas ke toko mainan, membeli 1.000 kelereng, lalu menaruhnya di topples kaca.
Setiap minggu ia akan mengeluarkan satu kelereng dan membuangnya, Sejak itu, berkurangnya kelereng di dalam toples memperingatkannya betapa ia harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin.
Ia mesti Menata Prioritas Hidup secara benar dan Mengutamakan Hal yang Terpenting.
Tanpa Menata Prioritas, kita akan membuang banyak waktu secara percuma untuk hal yang kurang penting atau bahkan yang tak berguna.
Sebaliknya prioritas yang benar mengarahkan pada Tujuan Utama kita:
Memuliakan nama TUHAN melalui segala hal dalam hidup kita.
Jadi, sudahkah anda mencari Kerajaan ALLAH?
Sudahkah pekerjaan anda memancarkan kemurahan-NYA?
Sudahkah pelayanan anda menyatakan kebesaran kuasa-NYA?
Carilah dahulu Kerajaan ALLAH, maka smua yang anda perlukan, tak usah anda kuatirkan, karena DIA akan mencukupkan.
”Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kehendak-Nya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.” (Matius 6:33)
Goϑ ϐlešš Yoυ