APA YANG KITA UCAPKAN MENENTUKAN APA YANG KITA TERIMA
Ps Yudi LauREFLEKSI MEMANCING AMARAH seseorang itu Mudah, namun MEREDAM AMARAH itu sangat Sukar.
BERBICARA itu semudah Mengajarkan, namun untuk Melakukan adalah hal paling Tersulit untuk di Terapkan.
JATUH PADA DUNIA itu Sangat Mudah dan Indah, namun PAHAM PADA TUJUAN AKHIR HIDUP di dunia Sangatlah Panjang, Sukar, dan Penuh Liku pada tiap prosesnya.
MENCARI KESALAHAN orang lain itu Mudah dan Sangat Ahli, namun MENGUKUR KESALAHAN diri tampaknya Lebih Rumit.
Buatlah HIDUP kita SEIMBANG, sehingga pergolakan batin tak sering terjadi,
Bedakan antara yang kita lihat dan dengar dengan apa yang kita pikiran untuk di kelola dalam hati.
Percayai bahwa Naluri kita adalah tentang Kebenaran Sejati, sehingga Akal Sehat dari Hati dan Pikiran akan selalu seimbang demi menghasilkan buah kebaikan positif pada akhirnya.
Kurangi kata² yang mendendam, PERBANYAK ucapan yang MENGASIHI.
Kurangi kata² yang mengejek PERBANYAK kata² yang MENGHARGAI.
Kurangi kata² yang melemahkan,
PERBANYAK kata² yang MENDORONG.
Kurangi perkataan yang menolak,
PERBANYAK perkataan yang MEMPERHATIKAN.
Kurangi kata² kritik, PERBANYAK perkataan yang MEMBANGUN.
Kurangi kata² sia-sia, PERBANYAK kata² yang MENDATANGKAN INSPIRASI.
Kurangi kata² yang kasar, PERBANYAK perkataan yang LEMAH LEMBUT.
Berhati-hatilah mulut itu berkuasa,
apa yang kita ucapkan sangat sering menentukan ARAH HIDUP kita.
Apa saja yang kita ucapkan pada orang lain dan pada diri sendiri sangat berpengaruh terhadap KEJADIAN² YANG AKAN KITA ALAMI KEMUDIAN,
Sebab itu APA YG KITA UCAPKAN SERINGKALI MENENTUKAN APA YANG KEMUDIAN KITA TERIMA.
”Manusia dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya dan bukan hanya karena iman.” (Yakobus 2:24)
Goϑ ϐlešš Yoυ