Ps Yudi Lau : Mengatasi Konflik
“Pada waktu kamu dicobai Ia memberikan jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya.” (1Korintus 10:13b)
REFLEKSI KONFLIK tak dapat terpecahkan dengan sendirinya, KONFLIK harus di hadapi dengan serius, KONFLIK akan makin besar ketika kita membiarkannya begitu saja.
Jika kita punya masalah dengan seseorang atau seseorang punya masalah dengan kita, ambil inisiatif untuk menyelesaikannya.
Kapan sebaiknya kita menyelesaikannya?
SEGERA...
Jangan biarkan hari ini berlalu, Luangkan waktu hari ini untuk mengatasinya, Menunda KONFLIK hanya akan menjadi lebih buruk.
Kita tidak bisa hanya melihat masalah hanya dari sudut pandang kita sendiri,
kita harus melihatnya dari sudut pandang orang lain juga, hal ini sangat sulit karena ini bukan sifat dasar manusia.
MEMECAHKAN MASALAH memerlukan PERUBAHAN CARA PANDANG, di mana kita MENGUBAH FOKUS dari melihat KEPENTINGAN KITA menjadi melihat KEPENTINGAN ORANG LAIN.
Kita juga memerlukan TUHAN untuk bekerja memampukan kita memecahkan masalah yang ada. Ketika kita memahami pendapat orang lain, maka semakin sedikit konflik yang kita miliki dengan mereka.
Lalu bagaimana caranya belajar memahami orang lain?
MENDENGARKAN...
Bagaimana kita menilai kemampuan mendengar kita? Berusahalah untuk menjadi PENDENGAR yang baik...
Kita harus LEBIH BANYAK MENDENGAR, DARIPADA BERBICARA. Sebagian dari kita sangat ingin menunjukkan pendapat kita untuk membela diri, kita bahkan tidak mau berhenti mendengarkan apa yang di katakan orang lain.
Tanyakanlah pada diri kita sendiri,
"Apa kepentingan orang itu? Bagaimana caranya agar aku bisa memahaminya?"
Ketika kita marah, kita tenggelam dalam diri sendiri, namun ketika kita berpikir seperti YESUS KRISTUS, kita akan mengerti kepentingan orang lain, bukan hanya kepentingan kita sendiri.
“Sebab oleh karena Ia sendiri telah menderita karena pencobaan, maka Ia dapat menolong mereka yang dicobai.”
(Ibrani 2:18) Goϑ ϐlešš Yoυ