Belajar Apa yang Benar
Yesaya 26:9 (TB) Dengan segenap jiwa aku merindukan Engkau pada waktu malam, juga dengan sepenuh hati aku mencari Engkau pada waktu pagi; *sebab apabila Engkau datang menghakimi bumi, maka penduduk dunia akan belajar apa yang benar.*
Sebagai orang yang beriman pasti percaya suatu saat nanti akan menerima penghakiman sebagai tanggung jawabnya atas setiap perbuatannya ketika masih hidup di dunia. (Mat 12:36 ; 1Pet4:5).
Yesus Kristus turun ke dunia ini untuk *mengajarkan apa yang benar* yakni melalui firman yang dikatakan-Nya. Dan firman Yesus inilah yang akan menjadi hakimnya (Yoh 12:48).
Barang siapa yang menolak Yesus Kristus berarti menolak juga firman-Nya dan barang siapa yang menolak firman-Nya berarti menolak juga keselamatan yang dianugerahkan oleh Yesus.
Mereka siap menerima hukuman akibat tidak melakukan *apa yang benar*.
Seseorang yang belajar apa yang benar yakni mendengarkan firman Allah dan merenungkannya serta melakukannya pasti memiliki suatu karakteristik yang unggul yakni dengan segenap jiwa merindukan Allah dan sepenuh hati mencari Allah dalam segala waktu.
Apakah anda dan saya dengan sepenuh hati mencari Allah yakni belajar firman Allah sebagai kebenaran yang harus dimengerti ?
Penulis Bambang Purnomo
