AKHIR ZAMAN (serie 9)
TIDAK MUDAH UNTUK DIPAHAMI (2 Pet. 3:1-16)
Pertanyaan penting terkait dengan firman Tuhan tentang Akhir Zaman, sering kali para hamba Tuhan TIDAK BENAR2 SERIUS UNTUK MENELITI. Oleh karena pelbagai alasan, seperti: "meremajakan, menganggap sudah tahu, atau hanya membaca artikel dari organisasi-pemimpin gerejanya dan meng-aminkan apa pun yang didengar, apa lagi karena alasannya, yang menjadi Nara sumber adalah pemimpin gereja.
Sehingga tidak mungkin salah, juga karena ada budaya sungkaisme terhadap pemimpin, jadi ditelan saja apa yang dikatakan pemimpin. Sikap seperti ini, bisa dikategorikan SUNGKAN KEBABLASAN.
Pertanyaannya, apakah doktrin Akhir Zaman mudah untuk dipahami oleh siapa pun, walau dengan alasan, kan yang sampaikan/bawakan DUDAH DIURAPI. Tetapi, tanpa dicek, apakah yang disampaikan merupakan hasil penelitian, ataukah hasil IMAGINASI-MIMPI-MIMPI, PENGLIHATAN-PENGLIHATAN, bukan karena penelitian yang serius akan doktrin ini.
Siapa bilang doktrin ESKATOLOGI gampang-mudah! Yang katakan demikian, hanya berlagak pandai, pada hal......, hanya pamer diri pandai, penuh kesombongan-krn merasa paling tahu (Yun. OIDA).
Mari kita teliti, apa yang Rasul Petrus katakan tentang doktrin ini
1. RASUL PETRUS JUJUR (ay. 16)
Petrus katakan bahwa: ADA HAL-HAL YANG "SUKAR DIPAHAMI, dari kata Yunani DYSNOETA, merupakan kata sifat, sehingga artinya: doktrin ESKATOLOGI, sifatnya SUKAR-"HARD TO UNDERSTAND, DIFFICULT OF PRECEPTION (in Interlinier Greek+Strong's Lexicon Greek+HELPS Word-studies).
Yang sangat menarik pada teks ini adalah ketika Rasul Petrus mengatakan bahwa Rasul Pauluslah yang MENULIS (Yun. EGRAPSEN, dlm kata kerja bentuk lampau, dgn arti: "TO GRAVE, TO WRITE; figuratively, TO DESCIBE" (in Strong's Lexicon Greek), dr kata GRAPHO, dgn arti: "IT IS WRITTEN, IT STANDS WRITTEN (in the scriptures) (in Syrong's Concordance).
Apa yang dikatakan oleh Rasul Petrus, khususnya tentang tulisan-tulisan Rasul Paulus perihal Akhir Zaman, memang sulit untuk DIMENGERTI.
Jadi, rasul Petrus MENGAKUI DENGAN JUJUR bahwa doktrin yang diajarkan oleh Rasul Paulus melalui tulisannya MEMANG SULIT UNTUK DIMENGERTI
Implikasi dari poin ini adalah: MENGAPA BANYAK hamba Tuhan, Asal-asalan menyiapkan diri secara serius ketika mau berkhotbah atau seminar atau mengajar tentang doktrin ini.
Rasul Petrus sebagai salah satu penulis firman Tuhan saja akui bahwa ada HAL YANG SUKAR, tentunya dengan motivasi agar SERIUS BELAJAR, SERIUS PENELITIAN, BANYAK BERGUMUL DULU SEBELUM PELAYANAN yang fokusnya membicarakan doktrin ini.
Hal ini mengindikasikan bahwa jangan sembarangan, jangan asal-asalan mengajar doktrin ini sebelum penelitian serius terlebih dahulu.
2. BAHAYA BAGI YANG TIDAK MEMAHAMI (ay. 16)
*Bagi yang TIDAK MEMAHAMI (Yun. AMATHEIS, kata sifat dengan jender maskulin) dengan arti: "IGNORANT, UNLEARNED." Mengindikasikan bahwa doktrin ini TIDAK MUDAH UNTUK DIMENGERTI, tetapi bukan berarti TIDAK BISA MENGERTI.
Karena yang dibutuhkan untuk mengerti adalah KESERIUSAN PENELITIAN (saya tegaskan pelajari sungguh-sungguh, lebih baik lagi gunakan bahasa Yunani, baca referensi referensi yang terpilih=berbobot). Jangan GEGABAH, sebab doktrin ini memang DUKAR UNTUK DIPAHAMI.
*3. AKIBAT FATAL JIKA SALAH MENGERTI (ay. 16)*
Dalam surat Petrus ini, minimal ada 3 hal yg FATAL jika salah mengerti doktrin ini, yakni:
a. UNSTABLE, dari kata Yunani ASTERIKTOI, ditulis dalam kata kerja present, yang artinya bahwa: apa yang dilakukan oleh para hamba Tuhan ketika berkhotbah, seminar, mengajar doktrin ini akan terus-menerus, membuat para pendengar/jemaat: "UNSTEADY, UNSETTLED, UNFIXED.
b. DISTORT, dari kata Yunani STRABLOUSIN dalam bentuk kata kerja, dgn bentuk waktu present, yang artinya apa yang diajarkan oleh hamba Tuhan melalui khotbah, seminar, mengajarkan doktrin ini BERAKIBAT/BERDAMPAK: "TO WRENCH, TO TIRTURE, TO PERVERT.
Inilah ciri-ciri tanda-tanda bahwa pengajaran yang SALAH tentang doktrin ini, hanya akan MENYESATKAN/MENYIMPANGKAN dari kebenaran firman Tuhan, walau pun menggunakan firman Tuhan (dibacakan), tetapi ketika dijelaskan, maka terjadi hal yang MENGERIKAN bagi jemaat Tuhan. Ingat, jemaat itu BUKAN MILIK para hamba Tuhan. Sebab, hamba Tuhan hanya REPRESENTATION OF GOD, bukan LORD (Yun. KURIOS).
c. DESTRUCTION, dari kata Yunani APOLEIAN, yang artinya: RUIN, LOOS, PERESHING." Artinya, penyampaian yang MENYIMPANG tentang doktrin ini, menghasilkan: KEHANCURAN IMAN (BUKAN PERTUMBUHAN), KEHILANGAN (MEMADAMKAN IMAN), dan MEMBAWA KEPADA KEBINASAAN.
Jadi, jangan bermain-main, meremehkan, asal-asalan. Sebab, dampaknya SANGAT FATAL. Makanya Tuhan Yesus katakan, bhw YANG MENYESATKAN, DILEHERNYA HARUS DIPAKAIKAN KILANG DAN KEMUDIAN DITENGGELAMKAN (konsep ini, hrs diteliti juga dgn serius).
SADARLAH BAHWA KARENA ANUGERAH, KITA BISA DGN TEPAT MEMAHAMI DOKTRIN AKHIR ZAMAN, YANG MEMANG SUKAR DIPAHAMI
By Pdt. Dr. Mozes Manuputty (Founder: DIDASKALIA CHRISTIAN FOUNDATION MINISTRY)
){kind=link}