News Breaking
Youtube
wb_sunny

Breaking News

Ps Yudi Lau

Ps Yudi Lau

     Ps Yudi Lau 

REFLEKSI Inilah 6 Penyakit Lidah yang harus kita hindari:‎

1. TERLALU BANYAK BERBICARA
Di dalam banyak bicara, ‎pasti akan terjadi kesalahan ataupun pelanggaran,
tapi siapa yang bisa MENAHAN MULUT nya untuk tidak berbicara sembarangan, ‎dia termasuk orang yang BERBUDI BAIK.
2. BERKATA-KATA YANG SIA-SIA: OMONG KOSONG
Ada kata² yang mestinya tak perlu di ucapkan, ‎tapi karena daripada nggak ada bahan maka di keluarkan juga.‎
Untuk setiap kata sia² (omong kosong) yang di ucapkan, ‎kadang seseorang akan menerima ganjaran yang sangat tidak setimpal.
3. GOSIP
Banyak orang yang kerjanya kian kemari hanya untuk menyebarkan gosip,‎
Itu bisa berarti FITNAH bagi orang lain, ‎apalagi sampai membuka rahasia orang lain, ‎sebab itu janganlah kita bergaul dengan orang yang bermulut 'ember' seperti itu.
4. BERDUSTA
Orang yang suka berdusta atau menipu dengan kata²nya, ‎hal itu sama juga dia telah melakukan kekejian,‎
Penyakit ini jika tidak segera di sembuhkan, maka bisa berakibat fatal.
5. BERKATA MANIS DAN TIDAK TULUS
Banyak orang yang suka bermulut manis dan suka menjadi penjilat kepada sesamanya, ‎terutama kepada orang² yang lebih tinggi kedudukannya.‎
Orang yang begini perlu di waspadai dan kita tidak perlu bergaul dekat dengannya, ‎karena itu sama juga kita akan memasukkan jerat di kaki kita.
6. ASAL 'NJEPLAK'
Banyak orang yang ber-kata² dengan sangat cepat seolah tanpa di pikir terlebih dulu,‎
Kebanyakan orang begini adalah orang bodoh, ‎tapi ingin tampak pintar di depan orang lain.
Kita harus selalu waspada untuk tidak teledor dengan kata² yang kita keluarkan, ‎karena bila kita terkena "6 penyakit" ini,
maka bukan tak mungkin bila suatu ketika kita akan membayar sangat mahal.

MEMANG LIDAH TIDAK BERTULANG, TAPI‎ LIDAH LEBIH TAJAM DARIPADA SEBILAH PEDANG.‎

“Bibir yang mengatakan kebenaran tetap untuk selama-lamanya, tetapi lidah dusta hanya untuk sekejap mata.” (Amsal 12:19)
Goϑ ϐlešš Yoυ

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.