Ps Yudi Lau: Lebih Baik Mengalah Daripada Menuai Perkara
REFLEKSI Sebagai seorang manusia, tentunya kita ingin mewujudkan segala hal yang sesuai dengan keinginan pribadi, Namun ada beberapa hal di mana kita harus bisa menerima keinginan orang lain untuk kemudian kita lakukan.
Disinilah banyak orang mulai ber-sungut² dan tidak jarang yang pada akhirnya menimbulkan pertengkaran.
Setiap manusia memiliki Karakter dan Keinginan yang ber-beda², Mereka juga menganggap bahwa apa yang mereka lakukan adalah yang terbaik.
Apa yang menurut kita baik, belum tentu bisa di terima dengan baik pula oleh orang lain dan begitu juga sebaliknya.
Jika kita tetap saja mempertahankan prinsip masing², maka yang terjadi adalah Kehancuran Hubungan.
Ada kalanya bahwa kita harus MENGALAH DEMI KEBAIKAN, Jika memang kita ingin menyampaikan pendapat, maka sampaikanlah tanpa membuatnya terluka.
Ketika orang lain tetap tak mau mendengarkan pendapat kita dan bersikukuh dengan pendapatnya sendiri, di sinilah Kebijaksanaan itu harus di lakukan.
LEBIH BAIK MENGALAH DARIPADA MENUAI PERKARA.
Mungkin orang lain mengganggap kita bodoh karena tidak bisa mempertahankan prinsip, namun TUHAN mengetahui bahwa kita Mengalah bukan karena kita tidak mampu untuk berdebat, melainkan karena kita Mengasihi.
TUHAN AKAN MEMBERKATI ORANG YANG MAMPU UNTUK MENGASIHI SESAMA.
Akan tetapi, jikalau kamu menjalankan hukum utama yang tertulis dalam Kitab Suci: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri", kamu berbuat baik.
(Yakobus 2:8)
Goϑ ϐlešš Yoυ