News Breaking
Youtube
wb_sunny

Breaking News

Ps Yudi Lau : Hidup Ini adalah Kesempatan

Ps Yudi Lau : Hidup Ini adalah Kesempatan

     Ps Yudi Lau 
NEWS TRUTH Surabaya- Sabtu 20 September 2025, Ps Yudi Lau dipercaya untuk menyampaikan firman Tuhan dalam ibadah GPPS Jl Kepanjen no 18 Surabaya.

Dalam khotbah nya Ps Yudi menceritakan kisah  perumpamaan orang kaya dan Lazarus memberi gambaran kontras: satu hidup dalam kemewahan, satu dalam penderitaan.
Namun, Yesus menekankan bahwa hidup di dunia hanyalah sementara, dan apa yang kita lakukan menentukan kekekalan kita.
Dari teks ini, ada 3 hal penting tentang hidup: Hidup ini sementara, hidup ini kesempatan, hidup ini mengijili (melayani).
---
Poin 1. Hidup Ini Sementara (Lukas 16:19–23a)
Orang kaya hidup mewah, Lazarus hidup miskin penuh luka. namun keduanya akhirnya mati → hidup di dunia ini ada akhirnya.
Tidak peduli kaya atau miskin, semua orang akan menghadapi kematian.
Akhir hidup di dunia ini bukan akhir dari kehidupan, justru akhir dari hidup di dunia ini merupakan awal dari hidup kekal, kekal di sorga atau kekal di neraka.
Aplikasi: Jangan mengikat diri pada hal-hal duniawi yang fana.

Dalam poin 2. Hidup Ini Kesempatan (Lukas 16:23b–26)
Setelah mati, orang kaya menyesal, tapi sudah terlambat. Ternyata sorga dan neraka itu ada.
Ada jurang besar yang tidak bisa diseberangi (neraka) → kesempatan hanya ada di dunia ini.
Hidup adalah masa anugerah untuk bertobat dan melayani.
Aplikasi: Gunakan waktu hidup untuk mencari Tuhan, mengasihi sesama, dan menabur kebaikan.

Poin 3. Hidup Ini Mengijili (Melayani) (Lukas 16:27–31)
Orang kaya meminta Lazarus diutus untuk memperingatkan keluarganya, tapi ditolak.
Kesempatan untuk bersaksi hanya ada selama hidup di dunia.
Firman Allah sudah cukup → tugas kita adalah taat dan memberitakan Injil.
Aplikasi: Jangan menunda pelayanan dan penginjilan. Jiwa-jiwa harus diselamatkan sekarang, bukan nanti. (Matius 28:19–20).

Diakhir khotbahnya Ps Yudi mengatakan:  Hidup ini sementara → jangan terikat dunia. Hidup ini kesempatan → gunakan waktu untuk bertobat dan berbuat baik.
Hidup ini mengijili (melayani) → jangan tunda untuk bersaksi dan memenangkan jiwa.

Setelah firman Tuhan disampaikan, ibadah ditutup dengan doa berkat oleh Pdt Siska, usai doa berkat, jemaat saling berjabat tangan sambil meninggalkan tempat ibadah. 

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.