DIMANA ADA KESABARAN, DI SITU JUGA ADA KESETIAAN
Ps Yudi Lau“Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.”
(Yakobus 4:4)
REFLEKSI Apa yang terjadi pada kita bukan se-mata² berasal dari Luar Diri kita, namun semua tergantung bagaimana kita MENYIKAPINYA, Oleh sebab itu KENDALIKAN DIRI kita dalam setiap keadaan.
10 % HAL YANG TERJADI DI LUAR KENDALI KITA, 90 % NYA DI TENTUKAN OLEH BAGAIMANA KITA MENGENDALIKANNYA.
KESABARAN kadang susah di lakukan oleh kita semua yang sedang menghadapi suatu pergumulan, tetapi Sifat SABAR ini sangatlah penting untuk di miliki dan di terapkan di dalam kehidupan kita se-hari²,
karena dengan memiliki KESABARAN kita mampu untuk mengambil suatu keputusan yang baik.
Orang yang ter-gesa² dalam mengambil suatu keputusan, akan dengan mudah melakukan suatu kesalahan yang fatal dan yang akan di sesali nanti.
DI MANA ADA KESABARAN, DI SITU JUGA ADA KESETIAAN; SABAR dan SETIA dalam menanti jawaban TUHAN adalah suatu contoh nyata yang sangat menyenangkan hati-NYA.
Karena dengan demikian kita percaya dan imani 100% bahwa hanya Waktu TUHAN yang Terbaik di dalam kehidupan kita.
Orang yang SABAR Memiliki Pengertian dan Hikmat untuk dapat mengatasi segala masalah dan persoalan, seperti YESUS ketika harus menghadapi pencobaan dari iblis dan para ahli taurat yang selalu membuat men-cari² kesalahan-NYA.
Orang yang SABAR tidak akan bersedih hati dengan berkepanjangan, karena tetap Memiliki Pengharapan, seperti YESUS yang tak pernah bersedih meskipun DIA harus di korbankan.
Orang yang berpengharapan tak pernah Putus Asa dan Tetap Tekun mengerjakan suatu perkara, sampai keberhasilan menjadi miliknya, seperti YESUS yg tak pernah putus asa ketika harus menderita dan mati di salibkan, karena alam maut tak dapat menahan-NYA.
MARI KITA JADIKAN KESABARAN DAN KESETIAAN SEBAGAI WUJUD IMAN PERCAYA KEPADA TUHAN UNTUK MELIHAT JANJI-NYA TEREALISASI DALAM HIDUP KITA.
“Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia.” (Ibrani 10:23)
Goϑ ϐlešš Yoυ