News Breaking
Youtube
wb_sunny

Breaking News

MEMBUANG FITNAH DAN GOSIP

MEMBUANG FITNAH DAN GOSIP

             Ps Yudi Lau 

REFLEKSI Ada pepatah yang mengatakan: ‎"Fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan", namun‎ dalam kenyataannya banyak orang tanpa sadar suka memfitnah orang lain.
Alkitab sangat mencela perbuatan itu, dan‎ menurut TUHAN, memfitnah itu adalah dosa yang serius.
Dalam buku "Iman dalam perbuatan",‎
di katakan antara gosip dan fitnah sangat erat kaitannya (walaupun gosip itu belum tentu fitnah),‎ sebab biasanya yang menarik untuk di gosipkan adalah sesuatu yang buruk tentang orang lain.

Ironisnya ‎walaupun banyak orang tau bahwa gosip dan fitnah itu adalah sesuatu yang sangat berbahaya dan sangat di cela TUHAN, namun banyak orang tetap senang bergosip ria dan memfitnah. Kenapa?

Karena orang bangga kalau dia mengetahui lebih banyak daripada orang lain, untuk itu dia perlu menceritakan apa yang di ketahuinya kepada orang lain,
agar orang lain tahu bahwa ia memiliki pengetahuan yang banyak tentang sesuatu, dan dengan demikian ia bisa membanggakan dirinya.
Gosip dan Fitnah menyebabkan orang yang di gosipkan dan di fitnah mendapat cap ber-macam² terhadapnya tanpa mengetahui kebenaran yang sesungguhnya,‎ hal ini merupakan hukuman terberat yang di jatuhkan kepada orang itu tanpa di beri kesempatan membela diri.

Sekalipun orang itu jahat dan salah, ‎bukan berarti pantas di gosipkan,‎ kalau orang itu sudah jatuh, ‎seharusnya di angkat.

TUHAN menghendaki agar orang yang salah itu di tegur, di nasehati, dan diampuni, dan ini adalah salah satu prinsip utama bagi Umat Kristiani, yaitu Mengampuni.

“TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? Siapa yang boleh diam di gunung-Mu yang kudus? Yaitu dia yang berlaku tidak bercela, yang melakukan apa yang adil dan yang mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya, yang tidak menyebarkan fitnah dengan lidahnya, yang tidak berbuat jahat terhadap temannya dan yang tidak menimpakan cela kepada tetangganya.” (Mazmur 15:1-3)
Goϑ ϐlešš Yoυ

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.