Ps Yudi Lau : Tidak Menunda-nuda
Pada tahun 1633, Galileo di hukum oleh gereja karena di anggap melawan ajaran Kitab Suci dan mendukung ajaran copernicus yang menyebutkan bumi itu mengitari matahari,
REFLEKSI Ilmuwan tersebut di hukum tahanan rumah seumur hidupnya, namun pada tahun 1992, Paus Yohanes Paulus II menyampaikan keputusan akademis ilmu pengetahuan milik kepausan bahwa gereja meminta maaf telah menghukum dan mengkafirkan Galileo.
Pada akhirnya orang² itu mengaku salah dan Galileo lah yang benar, tapi bisa di bilang bahwa itu merupakan permintaan maaf yang terlambat sampai 359 tahun.
Ketika mendapati dirinya bersalah, sebagian orang memilih meng-undur² waktu untuk meminta maaf;
Ya, karena alasan gengsi, malu, dan sebagainya, orang enggan berkata maaf.
Sebagian lagi MEMUTUSKAN sebaliknya, SEGERA MEMINTA MAAF agar HATINYA TENANG dan DAMAI.
Mereka mengerti bahwa ucapan maaf yang di utarakan juga dapat memulihkan, bahkan menguatkan sebuah hubungan.
Bagaimana dengan kita?
Bila hari² ini kita tlah keliru Bertindak atau Salah Berucap, entah kepada sesama atau bahkan kepada TUHAN, mari segera selesaikan.
MINTALAH MAAF DAN MOHONLAH PENGAMPUNAN DARI-NYA;
SEBELUM ITU TERJADI, TAK AKAN ADA KETENANGAN,
KATA MAAF SEMAKIN DI TUNDA, SEMAKIN MEMBUAT JIWA TIDAK SEJAHTERA.
“Jika engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, ... pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu.” (Matius 5:23-24)
Goϑ ϐlešš Yoυ